Jumat, 28 September 2018

Ciri Khusus Mahluk Hidup IPA Kelas 6 Sekolah Dasar

Kompetensi Dasar : 1.1 Mendeskripsikan hubungan antara ciri-ciri khusus yang dimiliki hewan dengan lingkungan hidupnya
                           1.2 Mendeskripsikan hubungan antara ciri-ciri khusus yang dimiliki tumbuhan dengan lingkungan hidupnya

Ciri-ciri makhluk hidup pada umumnya adalah :

  • bergerak
  • bernafas
  • berkembang biak
  • tumbuh dan berkembang
  • membutuhkan makanan
  • membutuhkan air
  • peka terhadap rangsangan (irritabilita)
  • mengeluarkan zat sisa (metabolisme)
  • menyesuaikan diri terhadap lingkungannya (adaptasi)

Beberapa hewan dan tumbuhan mempunyai ciri khusus yang membedakan dengan organisme lainnya. Hal ini  untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dan menyesuaikan diri dengan lingkungannya.

A. Ciri Khusus pada Hewan


  1. Kelelawar dapat terbang di malam hari dengan mengandalkan telinga sebagai indera pendengarannya. Kelelawar akan mengeluarkan getaran suara dari mulutnya dengan frekuensi tinggi yang akan mengenai benda didepannya kemudian dipantulkan kembali. Kemampuan kelelawar ini desebut sebagai Ekolokasi. Selain itu kelelawar juga menggunakan indera penciumannya yang peka untuk memeroleh makanannya. Kelelawar termasuk hewan bertulang belakang (Vertebrata) yang berkembang biak dengan cara melahirkan (Vivipar). Kelelawar memiliki cakar di bagian atas sayapnya untuk bergantungan pada langit-langit goa atau ranting pohon.

  2. Cicak dapat menempel  di dinding atau langit-langit rumah karena memiliki kaki yang sangat kuat dan perekat di telapak kakinya. Lidahnya panjang digunakan menangkap mangsanya seperti serangga yang terbang. Cicak dapat memutuskan ekornya untuk mengelabuhi musuhnya dan akan tumbuh lagi setelah beberapa minggu. kemampuan cicak memutus anggota tubuhnya disebut dengan Autotomi.
  3. Unta biasa hidup ditempat yang kering dan gersang seperti di padang pasir. Unta dapat meneguk air sekaligus banyak pada saat minum dan di simpan di punuknya yang berisi lemak. Oleh karena itu, unta mampu melakukan perjalanan jauh dan lama tanpa makan dan minum. Lemak pada unta merupakan sumber energi. Punuk unta akan berkerut jika kehabisan lemak. Selain itu unta juga memiliki bulu mata panjang yang dapat melindungi matanya dari debu dan pasir. 
  4. Burung hantu keluar malam hari untuk mencari makanan. Burung hantu jug memiliki indera pendengaran dan penglihatan yang sangat peka. Burung hantu dapat melihat dalam gelap. Untuk menyerap cahaya yang ada, pupil pada matanya akan terbuka lebar. Selain itu, bola mata burung hantu mampu bergerak cepat untuk memusatkan perhatiannya pada benda di sekitarnya. Burung hantu dapat memutar lentur kepalanya untuk melihat ke belakang. Selain itu burung hantu juga memiliki bulu-bulu lembut sehingga dapat terbang tanpa suara.
  5. Bunglon memiliki kemampuan untuk menyamarkan warna kulit menyerupai warna lingkungan sekitanya.  Kemampuan ini disebut Mimikri. Bunglon menangkap mangsanya menggunakan lidahnya yang panjang dan lengket seperti yang dimiliki oleh katak.

  6. Lumba-lumba dan paus adalah mamalia air yang yang bernafas menggunakan paru-paru. Sesekali mereka muncul berenang ke permukaan air untuk mengambil nafas. Di punggung lumba-lumba dan paus terdapat lubang yang berfungsi untuk menyemburkan udara.




B. Ciri Khusus pada Tumbuhan


  1. Kaktus  merupakan kelompok tumbuhan berduri yang biasanya tumbuh ataupun ditanam di tempat dengan tanah yang kering seperti padang pasir. Kaktus memiliki batang sukulen yang mampu menyimpan cadangan air sebanyak mungkin ketika hujan tiba yang diserap oleh akar kaktus yang panjang dan tersebar di tanah. Batang kaktus mengandung klorofil untuk berfotosintesis sehingga mampu membuat makanannya sendiri. Permukaan tubuh kaktus dipenuhi duri-duri kecil yang sebenarnya merupakan daun kaktus yang mengalami perubahan bentuk (modifikasi). Duri tersebut bertujuan untuk melindungi diri dan mengurangi penguapan. 

  2. Kantong Semar merupakan tumbuhan yang memiliki daun berbentuk seperti kantong. Daun ini menghasilkan cairan manis berbau madu (nektar) yang menarik perhatian serangga. Dinding corong yang licin karena berlapis lilin mendorong serangga yang masuk tergelincir jatuh dan tenggelam dalam cairan. Tumbuhan ini disebut juga Insektivora. Tumbuhan kantong semar mencerna serangga untuk memeroleh nitrogen. 
  3. Tumbuhan pemakan serangga (insektivora) yang lain adalah Venus. Venus memiliki daun yang berbulu dan berengsel sehingga bisa membentang lebar. Serangga yang menyentuh bulu pada daun akan membuat daun menutup dengan cepat. selanjutnya serangga yang terjebak akan dicerna dan diserap nitrogennya.

  4. Teratai adalah tumbuhan yang mengapung di air. Untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya, teratai memiliki akar, batang, dan daun yang khas. Daun teratai yang lebar dan tipis memiliki stomata di bagian permukaan atas daun. Stomata memudahkan pengeluaran uap air ke udara. Akar dan batang teratai memiliki rongga-rongga yang membawa oksigen dari air masuk ke akar dan batang.




















1 komentar:

Unknown mengatakan...

bagus materi dan gambar pendukungnya. izin copy utk materi pembelajaran ya

MATERI WUJUD ZAT IPAS 4 SD

MATERI WUJUD ZAT DAN PERUBAHANNYA IPAS KELAS 4 SEKOLAH DASAR KURIKULUM MERDEKA Wujud zat memiliki 3 jenis wujud yaitu, benda padat, cair, da...